5 Aplikasi Untuk Berteman Dengan Orang Korea Ini Cocok Untuk Para Kpopers

5 Aplikasi Untuk Berteman Dengan Orang Korea Ini Cocok Untuk Para Kpopers

Merebaknya demam Kpop dan Kdrama membuat banyak penggemar ingin belajar bahasa Korea. Salah satu di antara banyaknya cara, belajar bahasa yang paling efektif adalah dengan berteman dengan native speaker. Ternyata ada aplikasi untuk berteman dengan orang Korea. Apa saja itu? Bagi yang penasaran, Ini 5 aplikasi untuk berteman dengan berbagai orang Korea yang cocok untuk para penggemar Kpop:

1. KakaoTalk

Sebagian besar penggemar Korea pasti sudah tahu dengan aplikasi satu ini. Pasalnya, KakaoTalk sering sekali muncul di drama atau di tayangan berbau Korea lainnya. KakaoTalk adalah satu di antara banyaknya aplikasi untuk berteman dengan orang Korea yang paling direkomendasikan. Selain karena produk asli Korea, KakaoTalk juga digunakan oleh mayoritas penduduk Korea.

Artinya, lebih mudah menemukan orang Korea asli ketimbang menggunakan aplikasi lain. Layaknya whatsapp, KakaoTalk juga bisa menggunakan nomor telepon sebagai syarat mendaftar dan mempunyai akun. Setelah itu, pengguna dengan bebas alias gratis bisa menggunakan aplikasi chatting ini tanpa berbayar lagi. Untuk mencari teman, pengguna biasanya masuk ke sebuah grup dan berkenalan dengan orang Korea asli di sana.

Baca Juga »  Inilah Cara Mengatasi FB Kena Spam Dengan Tepat

2. Achat

Jika ingin menggunakan aplikasi chatting yang lebih ringan, Achat adalah pilihan yang tepat. Kapasitas memorinya hanya sebesar 19mb saja. Penggunaannya pun sangat mudah. Setelah mengunduh di play store, pengguna bisa langsung mendaftar menggunakan kontak masing-masing.

Ada berbagai fitur menarik di dalamnya, namun salah satu fitur yang berguna adalah blokir. Jika pengguna merasa terganggu atau disuguhi konten negatif oleh salah satu kontak di sana, pengguna bisa menggunakan fitur blokir untuk menghilangkan hal-hal negatif tersebut.

3. Friend Talk

Sesuai namanya, aplikasi ini didesain untuk mencari teman berbicara. Tidak peduli dari negara manapun, aplikasi ini bisa digunakan oleh seluruh pengguna dari seluruh dunia. Tidak terkecuali Korea.

Baca Juga »  5 Cara Membuka Blokiran di Messenger Dijamin Jitu

Sekarang, Korea sudah mulai terbuka akan pertemanan dengan orang-orang di berbagai negara. Friend Talk memberi fasilitas untuk mempertemukan kedua pihak. Setelah mendaftar di aplikasi ini, pengguna akan langsung direkomendasikan beberapa teman yang cocok dan bisa dikirim permintaan pertemanan untuk segera disetujui.

4. MEEFF

Menariknya, di antara aplikasi lain, MEEFF adalah salah satu aplikasi yang sudah banyak diketahui orang. Bahkan penggunanya pun tidak sedikit. Bukan hanya dari Korea, namun pengguna di seluruh dunia pun ada juga yang menggunakan MEEFF untuk mencari teman. Indonesia adalah negara yang termasuk banyak dalam penggunaannya.

Bahkan tidak jarang, pengguna bertemu dan berkenalan dengan orang Indonesia juga. Namun, bagi pengguna yang ingin memilih teman dari Korea saja, akan ada fitur yang menampilkan keterampilan bahasa tiap akun.

Baca Juga »  Cara Memperbaiki Microphone Hp yang Mudah Dilakukan

Sehingga, jika akun tersebut fasih berbahasa Korea, kemungkinan besar pengguna tersebut adalah orang asli Korea. Jika tertarik dan ingin berteman, pengguna MEEFF hanya perlu menekan tombol dan menunggu respon dari pengguna lain.

5. Hello Talk

Adapun yang terakhir ada Hello Talk yang punya kelebihan sendiri. Pengguna akan diminta untuk mengisi bahasa asli dan bahasa yang ingin dipelajari di awal pendaftaran akun. Hal ini sangat bermanfaat bagi pengguna yang ingin belajar bahasa Korea.

Pengguna bisa langsung mengisi bahasa Korea sebagai bahasa yang ingin dipelajari supaya direkomendasikan dengan teman-teman yang merupakan pengguna asli Korea. Menarik sekali ya.

Itulah rangkuman tentang lima macam aplikasi untuk berteman dengan orang Korea. Ada yang bersifat global, ada pula yang memang dipakai sehari-hari oleh orang asli Korea. Semua bisa digunakan menurut fitur dan kenyamanan masing-masing. Kini, berteman dengan orang lintas negara jadi lebih mudah, bukan?